So I decided to start writing letters, to anyone...

Sometimes Susan, Roselin, or Erie writes but most of the time, it's Fida. mail

Thursday 9 September 2010

I'm sure time won't come back



Dari apa yang saya lihat, kebanyakan orang disekitar saya terlalu fokus sama tradisi bukan esensi lebaran itu sendiri. Mungkin mereka juga punya penglihatan yang sama terhadap saya. Entahlah.

Saya juga merasa sedih bulan Ramadhan berakhir. Mungkin karena waktu di bulan Ramadhan terbuang gitu aja, mungkin karena saya takut gak ketemu Ramadhan tahun depan (naudzubillah), atau karena takut berat badan naik lagi (lho?). Entahlah.

Ied Mubarak, hopefully we'll meet again next year, Insya Allah.
May Allah bless us.

3 comments:

  1. setuju. aku sendiri rasanya begitu hihi. karena teralu fokus sama tradisi, lebaran jadi terasa hambar. kayanya begitu-begitu saja. padahal setiap lebaran harusnya terasa spesial, tapi ya itu tadi, lupa akan esensinya.

    gimana ya biar ingat?
    anyway, Happy Eid Mubarak mba Fida ☺

    ReplyDelete
  2. mungkin perbanyak ibadah aja, biar ada bedanya dari bulan yang lain, haha, aku sebenernya juga kurang tau.

    ied mubarak AJ! :)

    ReplyDelete
  3. fidaaaaaaaaaaaaaaaaa... minal aidin yaaaaaaaa :)

    ReplyDelete